Zozibini Tunzi Adalah seorang wanita cantik, cerdas nan elegan yang lahir pada 18 September 1993. Zozibini Tunzi merupakan peserta Miss Universe 2019 yang berasal dari Afrika Selatan. Pada tahun ini ia berhasil mendapatkan gelar sebagai Miss Universe 2019. Kemenangan ini ia peroleh setelah mengalahkan 2 finalis lainnya di posisi tiga besar yaitu Madison Anderson (Runner Up) dari Puerto Riko dan Sofía Aragón (Juara Ketiga) dari Meksiko.
Banyak hal yang diutarakan oleh Zozibini Tunzi yaitu tentang stereotip gender, perubahan iklim dan juga kecantikan alami. Zozibini sendiri tampak mematahkan standar kecantikan pada wanita saat tampil di acara penobatan. Ternyata Zozibini juga telah aktif di berbagai kegiatan sosial sejak kecil.
Ia tampil dengan rambut pendek yang biasanya di identifikasikan dengan wanita yang tidak cantik serta anggun. Kemudian dengan terpilihnya ia sebagai Miss Universe 2019 juga mengubah pandangan yang menyatakan ras sepertinya tidak pernah dianggap cantik. Hal ini dikarenakan pandangan masyarakat kebanyakan hanya memuji orang-orang yang rambutnya lurus terurai panjang, berkulit putih dan lain-lain.
Zozibini sendiri aktif untuk mendukung dan membela hak-hak serta kesetaraan bagi perempuan. Ia berkata bahwa perempuan harus diberi kesempatan dan jangan terus mengekang perempuan dengan berbagai label.
Rasa bangga dan percaya diri dengan kecantikan alami yang ia miliki ini berhasil menjadikannya pemenang diantara 90 peserta dari seluruh dunia. Zozibini juga berharap setiap perempuan yang melihatnya dapat memenangkan kontes ini bisa lebih termotivasi lagi untuk meraih mimpi mereka. Ia percaya bahwa perempuan juga merupakan makhluk yang kuat dan layak diberi dan mengambil ruang.
Pesan dari Zozibini Tunzi kepada dunia saat ia menjadi Miss Universe 2019 menjadi sorotan dunia dan ia dirujuk sebagai penyokong kecantikan alami.
“Aku tumbuh di dunia di mana wanita yang mirip denganku, dengan jenis kulit dan rambutku, tidak pernah dianggap cantik. Aku pikir sudah saatnya cara berpikir tersebut berhenti hari ini” -Zozibini Tunzi